Check SCREEN READER MODE to make this survey compatible with screen readers.
Bahan-bahan yang Terbarukan, Bio-base, Biodegradable, Dapat di buat Kompos dan Oxo-Degradable, dalam kantong plastik, kemasan & barang.
Ada banyak kebingungan di antara konsumen tentang bahan kemasan berlabel dan dipasarkan sebagai, 'Bio-based', 'Biodegradable', ‘Dapat di buat Kompos', 'Terbarukan', 'Berbasis Tanaman' atau ‘Oxo-Degradable’. Konsumen dapat disesatkan tentang manfaat lingkungan yang dijanjikan dan akhir-masa-pakainya, untuk produk yang berlabel 'biodegradable'.
Sebagian besar Bioplastik dan Oxo-Degradable adalah Kode Daur Ulang # 7, dan tidak dapat daur ulang ketika dicampur dengan plastik daur ulang berbasis-fosil (dengan pengecualian Bio-PET dan Bio-PE, yang dapat di daur ulang). Bioplastik sekarang tersedia di seluruh dunia untuk berbagai jenis kemasan makanan seperti sedotan, wadah minuman panas dan dingin, tutup, kotak makanan, piring, alat makan, botol air, sachet yang larut dalam air, kantong sampah, dan tas belanja. Pangsa pasar global untuk Bioplastik diproyeksikan akan meningkat, namun opsi pengelolaan limbah yang bertanggung jawab belum tersedia bagi kebanyakan orang.
Ada sedikit atau tidak ada standar internasional wajib mengenai komposisi, pelabelan dan pemasaran produk-produk ini. Beberapa contoh label termasuk, 'ramah lingkungan', 'plastik tepung jagung', 'terbarukan', 'plastik tanaman' dan 'bukan plastik'.
Tujuan dari survei ini adalah untuk membuat tinjauan internasional mengenai hal sebagai berikut: - Kemasan dan produk Bioplastik dan Oxo-Degradable apa yang tersedia secara global? - Label dan teks mana yang dicetak pada produk dan kemasan Bioplastik dan Oxo-Degradable? - Apakah Anda memiliki sistem pengelolaan limbah yang tersedia dan sesuai untuk menangani produk ini setelah digunakan? - Pemahaman Anda tentang sifat-sifat bahan ini berdasarkan label?
Definisi singkat tentang Bioplastik dan Plastik Oxo-Degradable: Bio-based/Berbasis-Bio: Suatu bahan dianggap 'Bio-Based’ jika sepenuhnya atau sebagian berasal dari biomassa. Kandungan biobase suatu material bukan merupakan indikator dari biodegradabilitas material dan tidak semua bioplastik berbasis-bio dapat terurai secara hayati. Tidak ada standar atau peraturan internasional yang mewajibkan produsen bioplastik untuk mengungkapkan persentase konten biobase - dapat berkisar antara 7 hingga 100%. (Untuk bacaan lebih lanjut, silakan gulir ke bawah ke bagian bawah survei ini)
Biodegradable: Secara umum, bahan yang mengalami degradasi oleh aktivitas mikroba dan terurai menjadi air, biomassa, karbon dioksida dan metana dalam kecepatan yang sama seperti untuk makanan, daun atau kertas, dianggap dapat terbiodegradasi. Tidak semua bioplastik dapat diurai oleh microorganism dan ada beberapa plastik biodegradabe yang 100% berbasis-fosil. Jenis lingkungan tempat material terurai harus diindikasikan.
Komposable (Rumah / Industri): Pengomposan adalah biodegradasi dalam kondisi kompos dalam waktu tertentu tanpa secara negatif mempengaruhi kualitas kompos. Ini dapat dilakukan di rumah atau fasilitas kompos komersial skala industri di mana suhu, pasokan oksigen, mikroba, dan kelembaban sangat terkontrol. Plastik yang disertifikasi sebagai kompos industri tidak dapat terurai di luar fasilitas kompos yang dikendalikan.
Oxo-Degradable: Bahan Oxo-degradable tidak Bio-based maupun Biodegradable. Mereka adalah plastik berbasis fosil konvensional dengan aditif untuk meniru biodegradasi. Pada tahap degradasi bahan-bahan ini terfragmentasi menjadi mikroplastik dan tetap berada di lingkungan.
Direkomendasikan: fakta & angka tentang Produk Bio-based dapat ditemukan di bagian bawah survei ini pada Q44.